WAWASAN AL-QURAN TENTANG KEPEMIMPINAN WANITA

  • Thias Arisiana STIT AL Muslihuun Tlogo Blitar

Abstract

Abstrak

Perdebatan mengenai kepemimpinan wanita dalam Islam seringkali menjadi topik yang kontroversial. Sebagian kalangan meyakini bahwa wanita tidak memiliki kapasitas untuk menjadi pemimpin, sementara sebagian lainnya menganggap bahwa Islam memberikan ruang yang sama bagi wanita untuk mengambil peran kepemimpinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji wawasan Al-Qur'an tentang kepemimpinan wanita secara komprehensif. Dengan menggunakan metode tematik dan analisis linguistik terhadap ayat-ayat Al-Qur'an yang relevan, penelitian ini berusaha menggali perspektif Al-Qur'an tentang kepemimpinan wanita dalam berbagai bidang kehidupan.

Penelitian ini mengeksplorasi kisah-kisah wanita pemimpin dalam Al-Qur'an, seperti Ratu Balqis dan Maryam, serta menganalisis peran kepemimpinan mereka. Selain itu, penelitian ini juga mengkaji ayat-ayat Al-Qur'an yang membahas prinsip-prinsip kepemimpinan secara umum dan kaitannya dengan wanita. Pembahasan mencakup isu-isu seperti kesetaraan gender, syarat-syarat kepemimpinan, dan batasan-batasan yang ditetapkan oleh Al-Qur'an.

Melalui penelitian ini, diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih komprehensif tentang wawasan Al-Qur'an mengenai kepemimpinan wanita, serta memberikan kontribusi dalam memperkaya khazanah keilmuan Islam dan menjadi rujukan bagi diskusi-diskusi seputar topik ini di masa mendatang.

Published
2024-04-22